Mengikuti tahap interview dengan maksimal memang sesuatu yang penting. Tetapi jika HRD tiba-tiba melakukan interview menggunakan Bahasa Inggris, pastinya hal itu akan cukup menegangkan, kan? Zaman sekarang, makin banyak recruiter yang melakukan proses recruitment menggunakan Bahasa Inggris, lho, atau minimal campuran Bahasa Indonesia dan Inggris. Misalnya seperti wawancara masuk Shopee atau Starbucks. Oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan dirimu mengikuti interview Bahasa Inggris demi mencegah skenario yang buruk ya, ET Mates. Nah, untuk memudahkan kamu bersiap, di sini kami akan membahas 3 contoh dialog interview Bahasa Inggris berikut dengan artinya.
Contoh Dialog Interview Bahasa Inggris
Contoh Percakapan 1
Contoh percakapan yang pertama ini berhubungan dengan perkenalan diri pelamar.
Interviewer: Good afternoon David. Welcome to XYZ company. My name is Sam.
(Pewawancara: Selamat siang David. Selamat datang di perusahaan XYZ. Nama saya Sam.)
Interviewee: Good afternoon Sir, thank you for giving me the opportunity to meet with you today.
(Pelamar: Selamat siang Pak, terima kasih telah memberi saya kesempatan untuk bertemu dengan Anda hari ini.)
Interviewer: Likewise, please take a seat. Can you tell me a little bit about yourself?
(Pewawancara: Sama-sama, silakan duduk. Bisakah kamu menceritakan sedikit tentang dirimu kepada saya?)
Interviewee: Yes, thank you for giving me the chance to introduce myself. My name is David Suprapto and I am a fresh graduate from Padjadjaran University who majored in IT. I have an internship experience at PT XYZ Indonesia as an SEO Specialist and I am seeking a company to which I can contribute while also expanding my knowledge about SEO.
(Pelamar: Ya, terima kasih telah memberi saya kesempatan untuk memperkenalkan diri saya. Nama saya David Suprapto dan saya baru lulus dari Universitas Padjadjaran jurusan Teknik Informatika. Saya memiliki pengalaman magang di PT XYZ Indonesia sebagai SEO Specialist dan saat ini sedang mencari sebuah perusahaan yang bisa saya kontribusikan sekaligus memperluas pengetahuan saya dalam bidang SEO)
Contoh Percakapan 2
Dialog interview Bahasa Inggris di bawah ini membahas seputar pengetahuan pelamar, yang berhubungan dengan bidang dan perusahaan pewawancara.
Interviewer: Can you tell me what you know about being a Graphic Designer?
(Pewawancara: Bisakah kamu menceritakan apa yang kamu ketahui tentang posisi Desain Grafis?)
Interviewee: As a Graphic Designer, I am responsible for making designs that effectively communicate the brand’s values, vision, and mission to the target audience. My goal is also to make designs that captivate the eye and make the brand memorable for the target audience.
(Pelamar: Sebagai Desainer Grafis, saya memiliki tanggung jawab untuk membuat desain yang bisa mengomunikasikan nilai-nilai, visi, dan misi brand secara efektif kepada target pasar. Saya juga memiliki tujuan untuk membuat desain yang memikat mata dan membuat suatu brand mudah diingat oleh target pasar.)
Interviewer: Do you have any strategies in creating a good Graphic Design?
(Pewawancara: Apakah kamu memiliki strategi tertentu untuk membuat Desain Grafis yang bagus?)
Interviewee: To create a good design, I use theories such as color theory, composition and other related things to effectively communicate the messages of the brand. The gestalt theory in particular can be very useful in creating unique designs. I also follow Graphic Design trends in order to follow what interests the public in the current setting.
(Pelamar: Untuk membuat desain yang baik, saya menggunakan berbagai teori seperti teori warna, penempatan, dan lainnya untuk mengomunikasikan pesan brand segara efektif. Teori gestalt terutama sangat bermanfaat untuk menciptakan desain yang unik. Saya juga mengikuti tren Desain Grafis untuk mengikuti apa yang menjadi ketertarikan publik pada zaman sekarang.)
Interviewer: Wonderful. Can you explain to me why you’re interested in joining ABC studio?
(Pewawancara: Bagus. Bisakah kamu jelaskan kepada saya mengapa kamu tertarik untuk bergabung dengan studio ABC?)
Interviewee: I am interested in joining ABC studio as I would love to contribute to such a prestigious company which won plenty of design awards. With ABC studio’s vast portfolio, I believe it can also be a great place for me to learn and grow as a Graphic Designer.
(Pelamar: Saya tertarik untuk bergabung dengan studio ABC karena saya sangat antusias untuk bisa berkontribusi kepada perusahaan bergengsi yang sudah memenangkan berbagai penghargaan desain seperti studio ABC. Dengan portofolio studio ABC yang sangat luas, saya percaya bahwa studio ini juga bisa menjadi tempat bagi saya untuk belajar dan berkembang sebagai Desainer Grafis.)
Baca Juga : Cara Perkenalan Diri dalam Bahasa Inggris yang Efektif Saat Interview Kerja
Contoh Percakapan 3
Nah, kalau dialog interview Bahasa Inggris di bawah ini menunjukkan wawancara yang fokus pada kepribadian pelamar. Lebih spesifiknya, seputar kelebihan dan kekurangan pelamar.
Interviewer: So Carlos, can you tell me some of your strengths and weaknesses?
(Pewawancara: Jadi Carlos, bisakah kamu menceritakan beberapa kelebihan dan kekuranganmu?)
Interviewee: Regarding my strength, my colleagues have said that I am collaborative and also a creative person, being able to lead a project of 5 people and communicate various ideas during my previous role. I am also hard-working, as I don’t mind working long hours and taking on various tasks at the same time. As for my weakness, I am slightly forgetful. However, I make up for that by carrying my notes everywhere I go so I always remember what I need to do.
(Pelamar: Terkait kelebihan saya, kolega saya mengatakan bahwa saya orang yang kolaboratif dan juga kreatif, saya bisa memimpin proyek dengan 5 orang dan mengomunikasikan berbagai ide pada peran saya sebelumnya. Saya juga seseorang yang pekerja keras, karena saya tidak masalah bila bekerja untuk waktu yang lama dan juga mengambil berbagai tugas sekaligus. Kekurangan saya yaitu saya sedikit pelupa. Namun saya mengatasi kekurangan tersebut dengan membawa notes saya ke mana-mana, agar saya selalu ingat apa yang perlu saya lakukan.)
Interviewer: Excellent. Do you prefer working independently or with a team?
(Pewawancara: Bagus. Apakah kamu lebih suka bekerja sendiri atau dengan tim?)
Interviewee: I believe collaboration can produce efficient results, so a team. However, I am also capable of working independently.
(Pelamar: Saya percaya bahwa kolaborasi bisa memberikan hasil yang efisien, maka saya cenderung memilih tim. Namun, saya juga mampu bekerja secara independen.)
Interviewer: That’s great David.
(Pewawancara: Bagus David.)
Contoh Percakapan 4
Interviewer: “Can you tell me about yourself and your experience in customer service?”
(“Bisakah Anda menceritakan tentang diri Anda dan pengalaman Anda di bidang layanan pelanggan?”)
Candidate: “Certainly! I have over three years of experience working in customer service at XYZ Company. My role involved handling customer inquiries, processing orders, and resolving issues efficiently. I am passionate about helping customers and ensuring they have a positive experience.”
(“Tentu! Saya memiliki pengalaman lebih dari tiga tahun bekerja di bidang layanan pelanggan di Perusahaan XYZ. Tugas saya termasuk menangani pertanyaan pelanggan, memproses pesanan, dan menyelesaikan masalah dengan efisien. Saya sangat antusias untuk membantu pelanggan dan memastikan mereka memiliki pengalaman yang positif.”)
Interviewer: “How do you handle a difficult customer?”
(“Bagaimana cara Anda menangani pelanggan yang sulit?”)
Candidate: “When dealing with a difficult customer, I stay calm and listen actively to their concerns. I empathize with their situation and assure them that I am there to help. I then work on finding a solution that addresses their issue while keeping company policies in mind. For instance, if a customer is upset about a delayed order, I would apologize sincerely and provide them with an updated delivery estimate.”
(“Saat berhadapan dengan pelanggan yang sulit, saya tetap tenang dan mendengarkan keluhan mereka dengan seksama. Saya menunjukkan empati terhadap situasi mereka dan meyakinkan bahwa saya ada untuk membantu. Kemudian saya berusaha menemukan solusi yang mengatasi masalah mereka sambil menjaga kebijakan perusahaan dalam pikiran. Misalnya, jika seorang pelanggan kesal tentang pesanan yang terlambat, saya akan meminta maaf dengan tulus dan memberikan perkiraan pengiriman yang diperbarui.”)
Interviewer: “What motivates you to work as a customer service representative?”
(“Apa yang memotivasi Anda untuk bekerja sebagai perwakilan layanan pelanggan?”)
Candidate: “I am motivated by the opportunity to make a positive impact on someone’s day. Knowing that I can assist and resolve any issues or questions they might have is very fulfilling for me. Additionally, I enjoy learning from each interaction and using those experiences to improve my skills.”
(“Saya termotivasi oleh kesempatan untuk membuat dampak positif pada hari seseorang. Mengetahui bahwa saya dapat membantu dan menyelesaikan masalah atau pertanyaan yang mereka miliki sangat memuaskan bagi saya. Selain itu, saya senang belajar dari setiap interaksi dan menggunakan pengalaman tersebut untuk meningkatkan keterampilan saya.”)
Nah, contoh-contoh dialog interview Bahasa Inggris yang telah diberikan punya kemungkinan untuk muncul saat wawancaramu. Meski begitu, perlu diingat bahwa masih ada kemungkinan interview yang kamu alami sedikit berbeda, atau bahkan berbeda total dari contoh. Jadi, jangan lupa untuk melatih bahasa Inggrismu ya ET Mates, agar kamu tetap pede saat interview, apa pun pertanyaannya.